28.6 C
Banjarmasin
Selasa, Desember 3, 2024

Terbentuknya IFA Untuk Mempercepat Infrastruktur Fixed Broadband

Teknologi.info – Pada tanggal 28 April 2016, MASTEL (Masyarakat Telematika Indonesia) dan Perkumpulan FTTH (Fiber-To-The-Home) Indonesia atau Indonesia FTTH Association (IFA), beserta Kementerian Komunikasi dan Informatika dan kerjasama dengan PT. Huawei Tech Investemen (Huawei Indonesia) mengadakan acara Indonesia FTTH Association Summit yang pertama di Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta.

Dalam hajatan besar tersebut bertujuan untuk mengembakan ekosistem fixed broadband (pita lebar tetap) demi terwujudnya Agenda Ekonomi Digital Indonesia, dimana komitmen dari 17 anggota baru IFA untuk memimpin pembangunan ultra broadband di seluruh Indonesia, melakukan percepatan transformasi layanan digital TIK, dan meningkatkan kerja sama rantai industri.

IFA adalah organisasi yang anggotanya para operator teknologi, perusahaan dan asosiasi yang berkaitan dengan TIK di Indonesia, seperti Telkom, Jababeka, MyRepublic, dan Huawei. Mempunyai visi untuk membangun jaringan digital Indonesia yang bebas hambatan melalui teknologi FTTH.

IFA sendiri merupakan bagian dari MASTEL dengan peranan penting dalam pengembangan ekosistem fixed broadband hingga pengembangan smart city dan inisiatif dari pemerintah seperti e-Government dan sebagainya.

Ketua Umum MASTEL, Ir. Kristiono mengatakan, “Saat ini, agenda ekonomi digital adalah prioritas bagi Indonesia dan akan menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi negara. Namun, pengguna pita lebar di Indonesia baru mencapai 4.3 juta orang dan penetrasi pita lebar tetap baru sebesar 7% saja di seluruh negara. Ada celah pasar yang besar untuk diisi MASTEL, melalui IFA, diharapkan dapat mendorong pengembangan pasar pita lebar tetap menuju pencapaian baru dengan memandu pengembangan bidang ini.”

Ketua IFA, Suwanto Gunawan mengatakan, “Kami yakin bahwa semua anggota IFA dan pemangku kepentingan dalam rantai nilai TIK akan bergabung dan bekerja sama untuk menjalankan satu ekosistem pita lebar tetap. Kami optimis akan kemampuan kami untuk menjembatani celah yang terdapat dalam ekosistem infrastruktur pita lebar tetap dalam negeri guna mempercepat pertumbuhan ekonomi digital. MASTEL dan IFA akan memainkan peran yang sangat penting dalam mempercepat keterampilan & keasksaraan dalam bidang TIK, kesiapan sosial, model bisnis, kemitraan antara pemerintah dengan sektor swasta, dan lain sebagainya.”

Huawei yang diwakilkan oleh Daniel Tang sebagai  CTO of Fixed Network menyatakan, “Sebagai anggota IFA, Huawei bangga memperoleh pengakuan dari para anggota dan MASTEL sebagai pemimpin di bidang FTTH, pengembangan ultra broadband dan smart city. Huawei akan secara aktif memberikan dukungan, infrastruktur, solusi terbaik, pengalaman global, serta pengetahuan teknologi bagi pengembangan FTTH di Indonesia. Kami 100% berada di balik transformasi ekonomi digital Indonesia untuk masyarakat Indonesia.”

MASTEL dan IFA akan bekerja sama dalam merumuskan peraturan Right-of-Way dan melakukan promosi infrastruktur berbagi antar para pelaku industri. Selain itu juga mendukung dan mempromosikan kebijakan dari Kemenkominfo, Kemendagri, dan KemenPUPera dalam mempercepat penyebaran serat optic di seluruh Indonesia.

Hal itu merupakan bagian dari rencana Infrastruktur Pita Lebar Nasional sehingga mendorong pengembangan pita lebar serat optik yang berkelanjutan sebagai infrastruktur utama untuk mempercepat pita lebar dan smart city di Indonesia.

Berbagai kota akan dijadikan proyek percontohan untuk optimalisasi penggunaan dan pemanfaatan potensi penuh infrastruktur telekomunikasi dan teknologi informasi oleh semua masyarakat. Hal tersebut sudah diidentifikasi MASTEL dan IFA dalam meningkatkan jaringan ultra broadband berdasarkan teknologi FTTH dengan kerja sama strategis dengan kota tersebut selain memiliki basis kuat dalam penerapan smart city.

Indonesia mencatatkan penggunaan saluran tembaga dan serat optik di rumah masih di bawah 15%, artinya ada 85% rumah yang tidak tercakup. Sehingga dengan adanya FTTH dapat menghubungkan rumah dengan berbagai aplikasi untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.

FTTH sendiri adalah standar teknologi untuk pita lebar tetap alias fixed broadband yang menggunakan serat optik sebagai media akses dari lingkungan perumahan ke jaringan perkotaan. Dengan teknologi ini mampu memberikan kapasitas berbagi bandwith hingga 10 Gbps kepada pelanggan.

Mohammad Iqbal Al Ghifari
Mohammad Iqbal Al Ghifari
Suka tentang dunia Teknologi, terutama Startup bidang IT. Konten saya yang tulis seputar startup, aplikasi (baik mobile maupun desktop), hingga review.
Artikel Lainnya
Sudah Baca Ini?