Teknologi.info – Selama beberapa tahun terakhir, Samsung telah memamerkan (dan menjual kepada segelintir orang kaya) TV modular futuristik yang mereka namakan The Wall. TV ini menggunakan teknologi MicroLED. MicroLED digadang-gadangkan sebagai lompatan besar untuk sebuah layar. Hari ini, Samsung mengumumkan TV MicroLED 110 inci mereka dan akan dijual di Korea kemudian akan diluncurkan secara global pada kuartal pertama 2021.
Adapun pertanyaan pertama yang mungkin muncul di benak kita adalah, berapa harga untuk TV yang sangat besar ini dengan menggunakan teknologi gambar terbaru? Samsung belum menyebutkan secara pasti harganya. Kuat dugaan, harganya akan lebih mahal daripada perangkat 4K (atau bahkan 8K) lainnya dari Samsung. Mengapa? Karena kehebatan MicroLED. TV ini bahkan seolah-olah tidak memiliki bezel atau bingkai apa pun karena diklaim TV ini memiliki rasio layar-ke-bodi 99,99%. Meski demikian, Samsung masih bisa menyematkan Majestic Sound System pada TV yang diakabarkan mampu memberikan suara 5.1 channel yang menakjubkan tanpa harus menggunakan speaker eksternal/terpisah.
Inilah yang dikatakan Samsung tentang kualitas gambar:
MicroLED 110 inci menggunakan lampu LED berukuran mikrometer untuk menghilangkan cahaya latar dan filter warna yang digunakan pada layar konvensional. Sebaliknya, ia menerangi sendiri – menghasilkan cahaya dan warna dari struktur pikselnya sendiri. Ini mengekspresikan 100 persen dari gamut warna DCI dan Adobe RGB, dan secara akurat memberikan gambar gamut warna lebar yang diambil dengan kamera DSLR kelas atas. Ini menghasilkan warna yang menakjubkan, seperti aslinya, dan kecerahan yang akurat dari resolusi layar 4K dan 8 juta piksel.
Karena semua LED tersebut menyala sendiri, Anda mendapatkan warna hitam sempurna dan kontras fantastis yang menentukan OLED. Namun yang terpenting, MicroLED bersifat anorganik dan karenanya harus memiliki daya tahan jangka panjang yang lebih baik. Seharusnya tidak ada ancaman burn-in, yang juga semakin langka di TV OLED modern. Samsung memperkirakan umurnya sekitar 100.000 jam – atau hingga satu dekade. Dalam kasus The Wall, MicroLED tersebut dimasukkan ke dalam panel modular yang dapat digabungkan untuk membuat TV dengan berbagai ukuran. Berikut salah satu contoh The Wall yang dipasang di rumah mewah London:
Mengenai apakah MicroLED 110 inci menyertakan HDMI 2.1 dan mendukung semua hal yang memungkinkan (seperti game 120Hz 4K), Chris Welch dari The Verge telah menanyakan hal ini kepada Samsung, namun jawaban tidak tersedia pada waktu pers. Salah satu trik software yang cukup apik dari TV ini adalah kemampuan untuk menonton hingga empat sumber konten secara bersamaan (bahkan dari input HDMI yang berbeda) dengan fitur Multi View TV.
Samsung mengatakan bahwa pembuatan TV MicroLED 110 inci tidak mungkin dilakukan sebelum ini, dan Samsung menyatakan bahwa “proses produksi baru yang berasal dari bisnis semikonduktornya” membantu mewujudkannya. TV MicroLED yang lebih kecil sudah ada di rencana produksi, jadi meskipun saat ini harganya pasti tidak terjangkau oleh banyak orang, suatu hari akan ada model yang tidak akan memberatkan dompet Anda.