Teknologi.info – Kerjasama terbaru datang dari perusahaan telekomunikasi Indonesia yaitu Indosat Ooredoo. Mengajak Lintasarta sebagai anak perusahaanya melakukan kemitraan strategis bidang IT dengan IBM selama 5 tahun dengan target penghasilan sebesar USD 200 juta.
Pengumuman kerjasama tersebut dilakukan di Jakarta pada tanggal 11 Maret 2016 bertempat di Kantor Pusat Indosat Ooredoo. Mitra yang terjadi diantara ketiga perusahaan tersebut adalah akan membuat layanan solusi bidang IT. Selanjutnya dimulai dengan membangun Command Center dan Security Operation Center yang terintegrasi untuk memantau dan mengelola operasional IT bagi klien.
Tidak hanya itu, akan ada pemanfaatan layanan data center milik Lintasarta, jaringan infrastruktur milik Indosat Ooredoo hingga tenaga penjualan dan basis pelanggan dalam kerjasama mereka.
IBM juga memberikan akses bersama membuat solusi berbasis data center, cloud, dan akses yang tergabung dalam IBM Cloud Global. Selain itu memberikan kemudahan dengan IBM Bluemix berupa Platform as a Service (PaaS) yang mendapatkan produktifitas DevOps lebih baik dan kuat serta akses pada analisis. Ditambah, IBM MaaS360 berupa platform manajemen mobility enterprise berbasis cloud.
Randy Walker sebagai Chairman & CEO IBM Asia Pasific mengatakan sanggat bangga bekerjasama dengan Indosat Ooredoo dan Lintasarta untuk membantu pelanggan ikut dalam kekuatan dan fleksibilitas solusi berbasis data center dan cloud serta transformasi digital pada bisnis mereka.
Ditambahkan Randy dengan kerjasama tersebut, nantinya mereka bersama-sama bisa memimpin pasar layanan solusi IT di Indonesia yang termasuk negara di dunia yang ekonominya tengah berkembang. Hal ini sesuai dengan keahlian dan pengalaman IBM serta dibantu teknologi dan layanan dari Indosat Ooredoo dan Lintasarta untuk mengembangkan layanan tersebut.
Dikutip dari Tabloid Pulsa, Alexander Rusli sebagai Director & CEO Indosat Ooredoo menyatakan, “Kami sangat gembira dengan kemitraan bersama IBM melalui Lintasarta ini, yang memiliki makna strategis tidak hanya bagi kita bersama, namun juga bagi para perusahaan dan bisnis di Indonesia yang ingin meningkatkan kemampuan IT-nya untuk bisa memberikan layanan terbaik bagi pelanggan mereka. Inisatif ini juga sejalan dengan visi kami untuk menjadi perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia, kami ingin membawa manfaat digital semaksmial mungkin bagi perusahaan dan bisnis di Indonesia yang memiliki pasar dengan pertumbuhan sangat pesat.”
Selanjutnya, Presiden Direktur Lintasarta, Arya Damar mejelaskan kerjasama dengan IBM dapat membuat perusahaan mereka akan menjadi perusahaan solusi end-to-end untuk klien. Karena dukungan layanan solusi IT skala internasional akan diberikan oleh IBM secara penuh. Arya menambahkan dengan IBM, Lintasarta tidak hanya menjual produk tapi bekerjasama untuk membuat produk sesuai pasar di Indonesia.
PT. Aplikanusa Lintasarta (Lintasarta) adalah perusahaan di Indonesia yang mayoritas pemiliknya dimiliki oleh Indosat Ooredoo dan sisanya beberapa institusi bersifat yayasan dan koperasi. Lintasarta bergerak di bidang penyedia jasa komunikasi data, internet, jaringan hingga e-health.
