Teknologi.info – Pemerintah sedang menggalakkan pengembangan UMKM melalui platform online. Salah satunya dengan mendukung Program 1 Juta Domain yang dilakukan oleh PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk (BRI) dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Penandatanganan perjanjian kerja sama kedua belah pihak itu dilakukan oleh Menkominfo, Rudiantara dan Direktur Utama BRI, Asmawi Syam di Kantor Pusat Bank BRI Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (1/11/2016).
Tujuan perjanjian tersebut untuk mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia agar segera Go Online. Sehingga dapat meningkatkan transaksi e-Commerce di Indonesia yang sedang berkembang pesat.
Dikutip dari Detik, Rudiantara mengatakan “BRI lakukan upaya percepatan, nasabah UMKM BRI kan banyak jadi diharapkan dapat tercapai.”
Begitu juga Asmawi, “Kami harapkan pasar mereka (UMKM) tidak hanya secara domestik, tapi juga mancanegara mengingat pasarnya besar, kami berkomitmen mendukung program satu juta domain dari Kemenkominfo, untuk itu kami mau mencapai visi kekuatan tahun 2020 yang telah dicanangkan Presiden Jokowi. Bahwa UMKM digital atau tulang punggung digital ekonomi Indonesia, BRI siap mendukung ekonomi digital.”
Daftar Isi
Cara Mendapatkan Domain
Melalui Program 1 Juta Domain Indonesia Go Online ialah memberikan nama domain Indonesia secara gratis selama satu tahun, sasaran yang dituju yaitu UMKM yang memiliki potensi penjualan online.
Asmawi menambahkan, “Masyarakat satu satu daftar itu prosesnya lama, BRI ada prosesnya yaitu masyarakat yang sudah terdaftar sebagai UMKM di BRI itu yang dipanggil-panggil dapat domain gratis termasuk hostingnya, biar cepat gitu.”
Prosedurnya dengan mendaftar untuk mendapatkan domain gratis, maka pelaku UMKM akan diberikan pelatihan pembuatan dan pengelolaan website. Bank BRI sekarang memiliki nasabah UMKM sebanyak 9,5 juta, dan ada 5.000 nasabah yang dijaring untuk mendapatkan program domain gratis yang diajukan langsung ke Kemenkominfo.
Untungkan UMKM
Hari Siaga Amijarso sebagai Corporate Secretary BRI menyebut program ini berguna bagi nasabah UMKM Bank BRI. Dengan memiliki website, UMKM terbantu promosi lebih mudan dan lebih efisien sehingga bisa menyerap potensi pasar hingga internasional.
“Sangat menguntungkan Karena penjual tidak lagi dibatasi oleh ruang dan waktu, memiliki jangkauan lebih luas dan manajemen usaha yang lebih efektif sehingga akan meningkatkan daya saing serta skill digital entrepreneur untuk menghadapi bukan hanya persaingan di pasar domestik, tetapi di masa mendatang juga akan menjangkau pasar internasional,” ujar Hari Siaga dikutip dari Detik.
Demi suksesnya program ini, Bank BRI melakukan sosialisasi internal di 12 Kantor Wilayah yang meliputi 10 Provinsi di Indonesia untuk melakukan sosialisi di 34 Provinsi di seluruh Indonesia. Tidak hanya itu, BRI dan Kemenkominfo sudah melakukan pelatihan pembuatan dan pengelolaan website kepada nasabah BRI di Yogyakarta, Bekasi, Cianjur, Cirebon, Bandung, Banjar, Tasikmalaya, dan Sukabumi.
BRI Kembangkan Digitalisasi UMKM
Selain Program 1 Juta Domain, BRI sebelumnya telah melakukan pengembangan digitalisasi UMKM dengan meluncurkan e-UMKM dan e-Pasar. Hal itu dijelaskan Hari, “Dengan percepatan digitalisasi UMKM, BRI yakin mampu mengembangkan dan memperbesar potensi UMKM Indonesia, dikarenakan pada saat ini apabila potensi UMKM hanya dijalankan dengan cara konvensional maka akan membutuhkan waktu yang relative lama untuk berkembang.”
Untuk e-UMKM terdapat iklan baris atau direktori pada web BRI yang menampilkan informasi dan kategori produk UMKM yang juga nasabah BRI dan merupakaan mitra UMKM binaan BRI.
Lain e-Pasar yang menjadi pasar online dengan fasilitas dan layanan informasi mengenai harga dan stok komoditas di pasar baik tingkat lokal, regional, dan nasional. Ini ditujukan bagi pedagang pasar maupun pembeli yang menjadi nasabah BRI.
