Teknologi.info – Momen bersejarah terjadi bulan ini. Era virtual reality telah mulai menyebar ke seluruh dunia. Oculus Rift, perangkat VR milik Facebook resmi dikirim ke konsumen dari 20 negara di seluruh dunia.
Pengiriman pertama ini ditujukan khusus kepada pembeli sekaligus fans pendukung kampanye penggalangan dana startup ini pada tahun 2012 lalu. Kampanye yang menghasilkan US$ 10 juta atau setara dengan Rp 13,2 miliar, sebelum Oculus Rift dibeli oleh Facebook pada tahun 2014. Facebook sendiri membeli Oculus Rift dengan nilai transaksi sebesar US$ 2 miliar (Rp 26,6 triliun).
Peluncuran Oculus Rift ini dianggal sebagai pondasi awal dari perkembangan era virtual reality. Bahkan menurut Digi-Capital, pada tahun 2020 kelak nilai pasar dari perangkat ini akan menembus US$ 30 miliar (Rp 400 triliun).
Pemesan pertama dari perangkat VR Oculus Rift dilakukan dengan sistem pre-order. Bagi mereka yang telah melakukan pre-order, maka akan mendapatkan sebuah email yang menandakan bahwa pesanan Rift sedang dipersiapkan.
Setelah pemesan melakukan pelunasan, sekitar 1-3 pekan kemudian perangkat VR akan tiba di alamat pemesan. Untuk pengiriman pre-order pertama, telah dikirimkan pada pertengahan pekan ini.
Pihak Oculus menyatakan bahwa tersedia sekitar 30 game di Oculus Store, salah satunya yaitu game petualangan Chronos serta Eve: Valkyrie, simulasi perang luar angkasa.
Bagi kamu yang berminat, pemesanan sebuah Rift bisa dilakukan via situs resminya yaitu Oculus.com atau dengan membeli sebuah PC yang mendukung teknologi virtual reality dimana konsumen bisa mendapatkan perangkat VR melalui Microsoft Store, BestBuy, atau Amazon.
Menurut perusahaan, ada sekitar 200.000 konten yang bisa dikunjungi secara virtual di Oculus 360 foto. Dan juga setiap perangkat Rift dilengkapi dengan Oculus Dreamdeck yang dirancang khusus untuk membawa konsumen ke dunia virtual reality.
Sudah terbayang bagaimana rasanya masuk ke dunia virtual?